Kamis, 21 Februari 2013

Made In China is Gaweane Chino

Multi Headwear Murah sepertinya sudah menjamur belakangan ini. Siapa yang nggak tau aksesoris buat kegiatan outdoor yang satu ini?. Dari naik gunung, gowes, motocross, mountain bike ataupun sekedar pengendara motor sudah pada memakai yang namanya Multi Headware ini. Fungsi utama dari pada Multi Hadware ini adalah sebagai penutup kepala dan juga slayer, tetapi dalam pengembangannya bisa digunakan untuk berbagai macam aksesoris. Seperti Handband, Headband, kalung, topi, kerudung, penutup mata dsb.


cara memakai buff - source gambar kaskus.co.id

Bisa dilihat berbagai model cara memakai multi headware ini, mulai dari penutup kepala, mata, mulut,  tangan, payudara dan hmmmm buat rok (ada ada aja yah).

Ada beberapa brand yang mungkin sudah populer di Indonesia, contoh saja Buff dan NatGeo. Tetapi belakangan ini mulai muncul brand baru dengan judul "Ruff Indonesia" dipasaran. Pastinya dengan harga yang lebih terjangkau lah. haha. Tetapi sayangnya Ruff Indonesia tidak memasang tulisan Ruff di dalam produknya, melaikan hanya terdapat pada kemasannya saja.

Selidik punya selidik nih, ternyata Ruff Indonesia nggak produksi sendiri barangnya di Indonesia, melainkan import dari luar. Emejing kan orang Indonesia jaman sekarang? kemungkinan besar dari China. Tapi sempet tanya juga sama marketingnya sih katanya dari vietnam ordernya.

Balik lagi ke multiheadware secara umum aja. Kemarin kan ada yang habis plesir ke luar negeri yak (luar negeri Hongkong kalik), eh lumayan dapet oleh oleh nih. Dan nggak usah ditanya apa oleh olehnya..


multi hairband yang unyu unyu buat lap kringet

Yap benar sekali tebakan anda, sebuah multi headwear, multi hairband atau entahlah apa namanya (ada blower juga). Yang jelas kain ini mirip alias sama persis dengan Ruff yang kemarin saya beli. Makasih ya yang dah bawain oleh oleh, dan jeleknya lagi kualitas dari oleh oleh ini lebih bagus dari pada Ruff yang kemarin saya beli. Tapi setelah lihat tulisan di belakangnya tuh ya, MADE IN CHINA emejing egen. Dan produk ini merupakan pesenan dari DAISO JAPAN sono tuh. Hebat banget ya China? Seluruh dunia sepertinya ada tulisan made in China nya, emejing combo dah. Saya kasih 5 butir jempol buat China.


Made in China is Gawean soko Chino

Setelah saya pikir pikir, kemarin kacamata gratis dari firmoo kan juga barang china. Trus jam tangan saya gshock juga buatan china (maklum palsu). Ini juga dapet scraft dan blower juga buatan china, trus fan komputer yang di kos juga buatan china, hampir semua barang yang ada dikos didatengkan dari sono tuh (bangga dengan terpaksa) dan yang paling mengejutkan KUAS GAMBAR yang kemarin saya beli dengan harga nggak sampai 2000 rupiah di Sakinah ternyata juga buatan CHINA. Sepertinya emang negeri ini udah kehilangan rasanya, kehilangan bangganya. Produk dari luar menjamur dengan label harga murah, produk dalam negeri udah kalah dengan harga super mahal dengan kualitas biasa biasa saja.

Lalu bagaimanakah langkah kita menanggapi semua ini? Mobil nasional yang kemarin booming saja masih di pandang sebelah mata, banyak yang mendukung, tetapi lebih banyak lagi yang iri dan mencibir. Sepertinya memang benar negeri ini negeri para makelar, yang sangat berbakat menjual barang. Rakus akan keuntungan tetapi jauh dari kerja keras, "sedikit bekerja dan banyak pengen untungnya". Negeri para konsumen tingkat dewa dengan rasa gengsi tingkat istimewa. "ngrasa nggak loe pada?"

Dibalik semua itu, ada beberapa produsen sepatu, tas, handycraft yang jelas sudah mengeksport dan memiliki nama di luar sana. Suatu kebanggaan dimana produk negeri sendiri harum di negeri orang lain dan diakui kualitasnya. Bertolak belakang dengan orang orang yang bangga memakai produk luar negeri padahal produk yang mereka pakai adalah produk buatan Indonesia, memalukan berlebihan. Begitulah hukum di kehidupan, ada yang melihat ke atas dan kebawah, kedepan dan kebelakang, saling berlawanan agar terjadi kesetimbangan.

Mohon maaf jika judulnya terlalu SARA, tetapi apabila saya pandang dari kacamata kempor.com bukan merupakan hal yang menjurus ke SARA.

Ada teman yang bilang gini "matahari bumi bulan diciptakan Tuhan, lainnya made in china". Setuju nggak?


42 komentar:

  1. ciyeee..yg dpt oleh2 dr hongkong (klo ga salah baca sih)

    BalasHapus
    Balasan
    1. cie cie yang cie cie mulu ah nggak kreatip.
      Selamat anda mendapatkan pertamax, dengan ban radial pastinya sudah siap untuk offroad,

      Hapus
  2. eeh itu yang dipake pas itu kan mas, tokonya sakinah, besok ada mawarda dan warohma :p

    yeh mas e import jga dari china kah :p

    BalasHapus
    Balasan
    1. dulu sempet ada mawadah, tapi bangkrut trus dekarang diambil alih sama sakinah.
      jadi ada skinah kecil di keputih.
      sumprit, kesini kalo nggak percaya :p

      aq tulen dari solo mbak. :D
      dijual terpisah, minat PM yak :p

      Hapus
    2. iyoo tau aku yang deket gang toh, aku lho tiap minggu ke keputih mas :p

      ndak minat, mosok dijual terpisah, mata sendiri, rambut sendiri, idung, kaki, tangan , badan sendiri, dimutilasi dong :p

      Hapus
    3. iya iya, yang cowoknya deket kos q :D
      tapi sayang nggakp mampir, pAyaH terlalu.

      iyap, kyk mainan itu tuh :p

      Hapus
  3. huaa, keduluan Mimi... baru mau jadi yg pertamax...hiks

    BalasHapus
  4. produk cina merajalela memang kayaknya,tunggu kita-kita nya untuk kreatif

    BalasHapus
  5. kalo dulu orang tua di kampung juga sudah mengenal produk cina, mereka bilang buatan RRT, maksudnya mungkin RRC kali yah hehe...

    BalasHapus
    Balasan
    1. beda kali om.

      maksudnya RRt mungkin bikinan anak2 RT sebelah :p

      iya kayaknya dulu RRC, jaman aq smp pelajaran geografi :p

      Hapus
  6. eh, teh purwaceng kui ora gaweane chino kok.

    Trs, sandal klompen yo ora gaweane chino

    BalasHapus
  7. kalimat paling bawah itu
    nggak setuju, saya , teman saya, tetangga saya
    bukan buatan cina hehe buatan cina kualitas juga cina loh

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahaha, emang ipad dan semua hp buatan mana bang?

      china kan?

      Hapus
  8. wew, cina emang pinter bikin anak eh produk #nyontek maksudnyeh
    sampe sekarang, ane masih seringnya pake kerudung tuh #ngaji kaleee

    BalasHapus
    Balasan
    1. wekekekekekeke.
      pinterlah, mungkin disana ada mesin fotokopinya om :p
      tinggal dimasukin, jadi deh.

      Hapus
  9. modelnya diatas serem ach,moso ada yg pake jilbab ga pake baju.
    cina mod on

    BalasHapus
    Balasan
    1. eh mas aku dah follow blog sampean,folllow balik ya link nya juga udah tak pasang.

      Hapus
    2. tuh kan nggak dibaca dulu :p
      oke, am pollow bailk :D

      Hapus
  10. Jiah blogmu auto rifres to, nggapleki.
    Punyamu fannya doang yak
    Aku sak komputer mouse kibord e made in China hihihi
    Nek aku gak tau made in Jogja po Jakarta :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. yo nuh, kok gaplek i????

      iyo, kwe kui asline gawean chino :P

      Hapus
  11. Sepatuku, ban sepedaku, kaosku ku beli di sini tapi made in Indonesia :)

    BalasHapus
  12. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
    Balasan
    1. maaf, sementara nggak bisa pasang link disini :D

      Hapus
  13. harusnya memang kita belajar banyak pada mereka, iya kan..

    BalasHapus
  14. ijin berbagi kata motivasi yaa
    "Hadiah tak selalu terbungkus dgn indah. Kdng Tuhan membungkus dgn masalah, tp di dalamnya tetap ada berkah"
    thx :)

    BalasHapus
  15. Sekarang memang banyak produk yang ada tulisan made in china, karena pabrikan2 dari negara2 lain banyak yang mendirikan pabrik-pabrik produksinya di china, karena SDM-nya murah meriah dan berkualitas,
    Sebenarnya Indonesia pernah mengalami hal yang sama, saat2 emas ketika pabrikan2 didirikan beramai-ramai di Indonesia, namun karena masyarakatnya rajin melakukan demonstrasi, dan negara juga tidak bisa menjamin keamanan, maka akhirnya mereka menutup pabriknya di Indonesia dan kemudian memindahkannya ke Vietnam ataupun ke china.
    Jadi kalau kita memakai produk dan ada tulisan made in chinanya..bisa jadi itu adalah salah satu produk dari pabrikan yang pernah ada di Indonesia tapi kemudian pindah ke china…..salam

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahahahaaha, saya setuju dengan pendapat bapak.
      tapi kurang setuju dengan SDm yang murah. Soalnya gaji pokok kalo disini UMR itu lebih gedhean china di banding Indo.

      masalah demo itu mugkin yang paling berpengaruh, lagian ijin di Indonesia ya agak susahan banyak korupnya juga.

      Hapus
  16. Selamat siang sobat, ada bingkisan award buat sobat, silahkan di ambil di Blog Arluva Story, Terimakasih.

    BalasHapus
  17. sekarang hampir semua barang yang bertebaran di negara kita ini buatan cina bro. karena harga yg miring dan sesuai selera masyarakat kita.

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahaha, bukan mas bro, emang sekarang semua di kerjain di china

      Hapus
  18. wih, yang sewajah penuh dengan asesoris tu keren juga ya... kayak penyanyi underground

    BalasHapus
  19. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus

Mohon tulis nama asli/panggilan/lapangan/panggung/pena etc.
No keyword, No spam, ataupun hal-hal yang jelas.

Terima kasih sudah comment.