Liquid penetran inspection merupakan pemeriksaan yang digunakan untuk mendeteksi cacat permukaan pada benda padat yang tidak berpori pori. Cacat yang terjadi boleh jadi timbul karena proses pembuatannya atau karena fatique (kelelahan) pada benda yang sudah di gunakan cukup lama. Keretakan yang di selidiki merupakan keretakan pada permukaan, dan tidak bisa mendeteksi cacat di dalam permukaan atau di dekat permukaan. Metode ini sangat efektif dan efisien digunakan dalam pemeriksaan tanpa merusak, sekaligus relative lebih murah.. Pendeteksian keretakan dengan cara ini tidak bergantung pada ukuran, bentuk, struktur bahan, komposisi, maupun arah retakan., karena liquid penetran dapat meresap kedalam benda uji. Penyerapan ini terjadi karena terdapat daya kapiler (tegangan permukaan yang rendah). Penggunaan nya tidak terbatas pada logam ferro maupun logam non ferro, tetapi bisa juga di pakai pada keramik, plastik, gelas dan benda-benda lain hasil proses powder metallurgy.
Adapun proses liquid penetrant mengikuti langkah-langkah dibawah ini:
-Menyiapkan permukaan, dalam artian permukaan spesimen harus bersih dan kering.
-Penetrasi, yaitu menyemprotkan penetrant pada permukaan spesimen dan didiamkan selama kurang lebih 10 menit agar penetrant dapat masuk ke dalam keretakan.
-Pembersihan, hal ini dilakukan dengan membasuh penetrant dari permukaan specimen secara hati hati, searah dan usahakan bersih.
-Developer, bahan developer disemprotkan ke permukan spesimen sehinggga penetrant yang masuk kedalam retakan akan terangkat ke permukaan.
0 comments:
Posting Komentar
Mohon tulis nama asli/panggilan/lapangan/panggung/pena etc.
No keyword, No spam, ataupun hal-hal yang jelas.
Terima kasih sudah comment.